Setelah mendapatkan cukup banyak email dari rekan-rekan yang ingin mengadaptasi alat ukur yang sempat saya kembangkan yaitu alat ukur stress untuk narapidana perempuan di LPW Malang, berikut ini ingin saya bagikan kepada rekan-rekan karena terkadang pesan yang dikirim ke email tidak masuk ke inbox melainkan ke spam sehingga tidak dapat terdeteksi (kalaupun terdeteksi ternyata sudah expired).
Dengan mempublishkan alat ukur ini saya harap teman-teman yang ingin mengembangkan penelitian di Lembaga Pemasyarakatan khususnya yang menggunakan alat ukur ini, dapat menjadikan alat ini semakin bagus. Saya sangat mengharapkan partisipasi dari rekan-rekan sejawat untuk dapat membantu pengembangan alat ini.
Semoga ilmu yang kita terima dapat berguna bagi seluruh umat yang membutuhkan ^_^ Aminnn.. sangat senang sekali saling membantu sesama *mengingatbetapasulitnyamembuatpenelitian hehehe...
Saya akui bahwa alat ukur ini sangat jauh dari kata bagus dan sempurna oleh sebab itu saya minta bantuan kepada calon peneliti muda untuk bersama-sama mengembangkan alat ukur stres narapidana yang baik.
Jika tertarik dan membutuhkan informasi lebih lanjut tentang validitas dn reliabilitas alat ini, silakan menghubungi saya Rizky Dianita Segarahayu dengan menambahkan kontak di id line : rzkydianitas atau email ke rizky.dianitas@gmail.com karena emailrizky.dianita@ymail.com hacked. Terimakasih
^_^
_________________________________________________________________________________
_________________________________________________________________________________
ALAT UKUR STRESS UNTUK NARAPIDANA PEREMPUAN DI LAPAS
*kelemahan dari skala ini adalah opsi pilihannya yang agak ribet dipahami oleh subjek dengan pendidikan yang rendah. Jadi nanti bisa dikembangkan lagi ya ^_^ terimakasih banyak
Dengan mempublishkan alat ukur ini saya harap teman-teman yang ingin mengembangkan penelitian di Lembaga Pemasyarakatan khususnya yang menggunakan alat ukur ini, dapat menjadikan alat ini semakin bagus. Saya sangat mengharapkan partisipasi dari rekan-rekan sejawat untuk dapat membantu pengembangan alat ini.
Semoga ilmu yang kita terima dapat berguna bagi seluruh umat yang membutuhkan ^_^ Aminnn.. sangat senang sekali saling membantu sesama *mengingatbetapasulitnyamembuatpenelitian hehehe...
Saya akui bahwa alat ukur ini sangat jauh dari kata bagus dan sempurna oleh sebab itu saya minta bantuan kepada calon peneliti muda untuk bersama-sama mengembangkan alat ukur stres narapidana yang baik.
Jika tertarik dan membutuhkan informasi lebih lanjut tentang validitas dn reliabilitas alat ini, silakan menghubungi saya Rizky Dianita Segarahayu dengan menambahkan kontak di id line : rzkydianitas atau email ke rizky.dianitas@gmail.com karena email
^_^
_________________________________________________________________________________
Pengantar :
Selamat
pagi/siang/sore Bapak/Ibu yang saya hormati,
Dalam rangka memenuhi persyaratan
kelulusan dalam meraih gelar S1 (Strata 1), maka saya sebagai mahasiswa
Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Malang bermaksud melakukan
penelitian khususnya dalam bidang psikologi klinis. Penelitian ini bertujuan
untuk pengembangan bahan pemberian informasi yang seefektif mungkin bagi
masyarakat pada umumnya. Sehubungan dengan hal tersebut, saya memohon kesediaan
Bapak/Ibu untuk menjadi responden dalam penelitian ini dengan cara mengisi
skala ini sesuai dengan petunjuk.
Penelitian
ini bersifat sukarela, namun kesediaan Bapak/Ibu untuk ikut berpartisipasi
dalam penelitian ini sangatlah berharga bagi saya.
Tidak
ada jawaban benar atau salah dalam
kuesioner ini. Oleh karena itu, Bapak/Ibu diharapkan menjawab semua pernyataan
dengan jujur dan sesuai dengan kondisi yang paling menggambarkan kondisi tubuh
Bapak/Ibu. Data yang Bapak/Ibu berikan akan saya jamin kerahasiaannya
dan hanya akan digunakan untuk keperluan penelitian ini. Dalam setiap
pernyataan, Bapak/Ibu diharapkan menjawab secara cermat dan teliti, sehingga
tidak ada pernyataan yang terlewat atau dikosongkan agar data dapat diolah
dengan baik.
Atas
kesediaan dan partisipasi Bapak/Ibu, saya sampaikan terima kasih.
Hormat
saya,
Rizky Dianita Segara
_________________________________________________________________________________
ALAT UKUR STRESS UNTUK NARAPIDANA PEREMPUAN DI LAPAS
Nama (boleh disamarkan) :
_________________________ L/P
Pekerjaan :
_________________________
Pendidikan :
_________________________
Usia :
_________________________
Tanggal :
_________________________
PETUNJUK
|
Pilihlah salah satu diantara:
a. SS jika sangat sering
terjadi dan sangat mengganggu
b. S
jika
sering dan mengganggu
c. JS
jika jarang terjadi dan mengganggu
d. TS jika tidak pernah terjadi dan
tidak mengganggu
Perhatikan contoh berikut ini:
No
|
Pernyataan
|
TS
|
JS
|
S
|
SS
|
1
|
Saya merasa
takut saat dimasukkan sel
|
√
|
No
|
Pernyataan
|
TS
|
JS
|
S
|
SS
|
1
|
Saya mudah letih, meskipun
banyak pekerjaan yang harus diselesaikan
|
||||
2
|
Saat mengalami masalah berat,
tekanan darah saya meninggi
|
||||
3
|
Saat bangun tidur, punggung
atau leher saya terasa kram, kaku, dan berat
|
||||
4
|
Saya masih optimis dapat
membaur dengan masyarakat ketika saya keluar nanti
|
||||
5
|
Meskipun saya divonis masuk
penjara, saya percaya masih akan tetap sukses
|
||||
6
|
Perhatian saya tetap dapat
fokus, meskipun sedang menghadapi masalah berat
|
||||
7
|
Saya ingat dimana barang yang
baru saja saya letakkan
|
||||
8
|
Meskipun saya mengalami
masalah berat, pikiran saya tetap landai dan emosi tetap terkontrol
|
||||
9
|
Saya merasa ketakutan, bahkan
saya tidak tahu apa yang saya takutkan
|
||||
10
|
Ketika saya merasa
permasalahan begitu berat, tanpa sadar saya
|
||||
No
|
Pernyataan
|
TS
|
JS
|
S
|
SS
|
Meledakkan
kemarahan saya
|
|||||
11
|
Akhir-akhir ini saya suka
murung karena permasalahan saya berlarut-larut
|
||||
12
|
Saat ada masalah, saya tetap
bergabung dengan teman saya seperti biasanya
|
||||
13
|
Saya tetap nyaman, meskipun
ada teman narapidana yang mengancam
|
||||
14
|
Saya tetap dapat tersenyum
dan tertawa meskipun sedang ditimpa masalah berat
|
||||
15
|
Saya tetap dapat bertindak
dalam kendali meskipun saya terkena masalah berat
|
||||
16
|
Meskipun tertekan karena
keadaan yang dibatasi, konsumsi merokok saya tetap seperti biasanya
|
||||
17
|
Saat banyak masalah, saya
tetap dapat berhati-hati terhadap barang yang saya pegang
|
||||
18
|
Masa
depan saya akan baik-baik saja
|
||||
19
|
Saya merasa sudah gagal
ketika saya divonis masuk penjara
|
No
|
Pernyataan
|
TS
|
JS
|
S
|
SS
|
20
|
Saya mudah lupa dimana barang
yang baru saja saya letakkan
|
||||
21
|
Saat saya mengalami masalah
berat, emosi saya menjadi kurang stabil dan mudah marah
|
||||
22
|
Rasanya biasa saja saat saya
memikirkan keadaan keluarga di rumah
|
||||
23
|
Detak jantung saya tetap
normal, meskipun memikirkan keluarga
|
||||
24
|
Meskipun mendengarkan putusan
sidang yang kurang memuaskan, saya tetap tenang
|
||||
25
|
Saat menemui pasangan diruang kunjungan, saya tetap santai
|
||||
26
|
Saya tetap mengkonsumsi air
minum, meskipun masalah saya tak kunjung selesai
|
||||
27
|
Saya tetap semangat, meskipun
banyak pekerjaan yang harus saya selesaikan
|
||||
28
|
Intensitas buang air kecil
saya normal, saat saya menunggu
giliran sidang
|
||||
29
|
Pencernaan saya tetap sehat
meskipun saya menjalani masalah berat
|
No
|
Pernyataan
|
TS
|
JS
|
S
|
SS
|
30
|
Kepala saya masih tetap
sehat, meski memikirkan lamanya masa pidana
|
||||
31
|
Tekanan darah saya tetap
normal, meskipun saya sedang mengalami masalah berat
|
||||
32
|
Saat bangun tidur badan saya
terasa segar bugar
|
||||
33
|
Saat dipanggil oleh petugas
lapas, saya menjadi gugup dalam berbicara
|
||||
34
|
Ketika ada teman narapidana
yang mengancam, hal itu membuat saya kurang tenang
|
||||
35
|
Saat saya terkena masalah
berat, tanpa sadar saya melakukan tindakan di luar kendali
|
||||
36
|
Meskipun banyak masalah,
porsi makan saya sama seperti biasanya
|
||||
37
|
Meskipun masalah berat, saya
dapat mengontrol amarah saya
|
||||
38
|
Meskipun saya mengasingkan
diri, bukan berarti karena saya memiliki masalah berat
|
*kelemahan dari skala ini adalah opsi pilihannya yang agak ribet dipahami oleh subjek dengan pendidikan yang rendah. Jadi nanti bisa dikembangkan lagi ya ^_^ terimakasih banyak
No comments:
Post a Comment